Cinta kasih adalah perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan. Dengan denikian dua kata cinta dan kasih memiliki arti tersendiri. Cinta lebih mengandung pengertian mendalamnya rasa, sedangkan kasih bersumber dari cinta yang mendalam. Cinta sendiri member arti memiliki peranan penting dalam suatu kehidupan, sebab cinta merupakan landasan dalam kehidupan perkawinan. Cinta juga bisa diartikan dalam arti lain yaitu pengikat yang kokoh antara manusia dan tuhannya sehingga manusia menyembah tuhan dengan ikhlas, dan mematuhi perintahnya.
2. Cinta Menurut Ajaran Agama
Ada yang
berpendapat bahwa etika cinta dapat dipahami dengan mudah tanpa
dikaitkan dengan agama. Di satu pihak cinta didengungkan lewat lagu dan
organisasi perdamaian dunia. Atas dasar ini, agama memberikan ajaran
cinta kepada manusia. Dalam kehidupan manusia, cinta menampakan diri
dalam berbagai bentuk. Kadang-kadang seseorang mencintai dirinya sendiri
dan orang lain. Atau juga istri dan anaknya, hartanya, atau Allah dan
Rasulnya. Berbagai bentuk cinta ini bisa kita dapat dalam kitab suci
Al-Qur'an.
Cinta Diri
Cinta Diri
eratn kaitannya dengan dorongan menjaga diri. manusia senang untuk tetap
hidup, mengembangkan potensi dirinya, dan mengaktualisasikan dirinya.
Jadi ia mencintai sesuatu yang mendatangkan kebaikan pada dirinya.
Sebaliknya ia membenci segala sesuatu yang mendatangkan rasa sakit,
penyakit dan mara bahaya. Al-Qur'an telah mengungkapkan cinta alamiah
manusia terhadap dirinya sendiri, kecenderungan untuk menuntut segala
sesuatu yang bermanfaat dan berguna bagi dirinya, dan menghindarkan
segala sesuatu yang membahayakan dirinya, melalui ucapan nabi MUHAMMAD
SAW, bahwa seandainya beliau mengetahui hal-hal gaib, tentu beliau akan
memperbanyak hal-hal yang baik bagi drinya dan menjauhkan dari segala
keburukan.
Cinta kepada sesama manusia
Agar manusia
dapat hidup dengan penuh keserasian dan keharmonisan dengan manusia
lainnya, tidak boleh tidak ia harus membatasi cintanya pada diri sendiri
dan egoismenya. Al-Qur'an juga menyeru kepada orang-orang yang beriman
agar saling cinta mencintai seperti cinta mereka terhadap diri sendiri.
Cinta Seksual
Cinta erat
kaitannya dengan dorongan seksual. Sebab ialah yang bekera dalam
melestarikan kasih sayang, keserasian, dan kerja sama antara suami dan
istri. Sebab ini merupakan emosi alamiah dalam siri manusia yang tidak
dilingkari, tidak ditentang ataupun detekannya. Tapi di Islam hubungan
ini hanya boleh dilakukan secara sah yaitu melalui "perkawinan".
Cinta kebapakan
Mengingat
bahwa antara ayah dengan anak-anaknya tidak terjamin oleh ikatan-ikatan
fisiologis seperti yang menghubungkan si ibu dengan anak-anaknya, maka
para ahli ilmu jiwa modern berpendapat bahwa dorongan kebapakan bukanlah
dorongan fisiologis seperti halnya dorongan keibuan, melainkan dorongan
psikis.
Cinta kepada ALLAH
Puncak cinta
manusia, yang paling bening, jernih dan spiritual iaah cintanya kepada
Allah dan kerinduannya kepada-Nya. tidak hanya dalam shalat, pujian, dan
doanya saja, tetapi juga dalam tindakan dan tingkah lakunya, semua
tingkah laku dan tindakan ditujukan kepada Allah.
Cinta kepada Rasul
Cinta kepada
rasul, yang diutus oleh Allah sebagai rahman bagi seluruh alam semesta,
menduduki peringkat kedua setelah cinta kepada Allah.
3. Kasih Sayang
Kasih sayang menurut kamus umum bahasa Indonesia karya W.J.S. Poerwadarminta yaitu perasaan sayang, perasaan cinta, atau perasaan suka kepada seseorang.
Kasih sayang merupakan pertumbuhan dari cinta. Percintaan antara pria dan wanita yang diakhiri dengan pernikahan, maka saat berumah tangga maka mereka bukanlah lagi bercinta akan tetapi sudah bersifat kasih mengasihi atau saling menumpahkan kasih sayang.
Dalam kasih sayang, masing-masing pihak dituntut tanggung jawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh.
4. Kemesraan
Kemesraan
berasal dari kata mesra yang berarti erat atau karib sehingga
kemesraan berarti hal yang menggambarkan keadaan sangat erat atau
karib. Kemesraan juga bersumber dari cinta kasih dan merupakan
realisasi nyata. Kemesraan dapat diartikan sama dengan kekerabatan,
keakraban yang dilandasi rasa cinta dan kasih.
Ada pula, Tingkatan kemesraan dapat dibedakan berdasarkan umur, yaitu:
• Kemesraan dalam Tingkat Remaja, terjadi dalam masa puber atau genetal pubertas yaitu dimana masa remaja memiliki kematangan organ kelamin yang menyebabkan dorongan seksualitasnya kuat.
• Kemesraan dalam Rumah Tangga, terjadi antara pasangan suami istri dalam perkawinan. Biasanya pada tahun tahun wal perkawinan, kemesraan masih sangat terasa, namun bisa sudah agak lama biasanya semakin berkurang.
• Kemesraan Manusia Usia Lanjut, Kemsraan bagi manusia berbeda dengan pada usia sebelumnya. Pada masa ini diwujudkan dengan jalan–jalan dan sebagainya.
• Kemesraan dalam Tingkat Remaja, terjadi dalam masa puber atau genetal pubertas yaitu dimana masa remaja memiliki kematangan organ kelamin yang menyebabkan dorongan seksualitasnya kuat.
• Kemesraan dalam Rumah Tangga, terjadi antara pasangan suami istri dalam perkawinan. Biasanya pada tahun tahun wal perkawinan, kemesraan masih sangat terasa, namun bisa sudah agak lama biasanya semakin berkurang.
• Kemesraan Manusia Usia Lanjut, Kemsraan bagi manusia berbeda dengan pada usia sebelumnya. Pada masa ini diwujudkan dengan jalan–jalan dan sebagainya.
5. Pemujaan
Pemujaan adalah dimana kita memuja atau mengagungkan sesuatu yang kita senangi.Pemujaan dapat dilakukan dalam berbagai aspek seperti memuja pada leluhur,memuja pada agama tertentu dan kepercayan yang ada.seperti Pemujaan pada leluhur adalah suatu kepercayaa bahwa para leluhur yang telah meninggal masih memiliki kemampuan untuk ikut mempengaruhi keberuntungan orang yang masih hidup. Dalam beberapa budaya Timur, dan tradisi penduduk asli Amerika, tujuan pemujaan leluhur adalah untuk menjamin kebaikan leluhur dan sifat baik pada orang hidup, dan kadang-kadang untuk meminta suatu tuntunan atau bantuan dari leluhur. Fungsi sosial dari pemujaan leluhur adalah untuk meningkatkan nilai-nilai kekeluargaan, seperti bakti pada orang tua, kesetiaan keluarga, serta keberlangsungan garis keturunan keluarga.
6. Belas Kasihan
Belas kasih (composian)adalah kebajikan -satu di mana kapasitas emosional empati dan simpati untuk penderitaan orang lain dianggap sebagai bagian dari cinta itu sendiri, dan landasan keterkaitan sosial yang lebih besar dan humanisme-dasar ke tertinggi prinsi-prinsip dalam filsafat, masyarakat, dan kepribadian .
Ada aspek belas kasih yang menganggap dimensi kuantitatif, seperti individu belas kasih yang sering diberi milik kedalaman,kekuatan atau gairah . Lebih kuat dari empati , merasakan umumnya menimbulkan aktif keinginan untuk meringankan penderitaan orang lain.. Hal ini sering, meskipun tidak pasti, komponen kunci dalam apa yang memanifestasikan dalam konteks sosial .Dalam etika istilah, berbagai ungkapan bawah usia yang disebut Golden Rule mewujudkan oleh implikasi prinsip kasih sayang: untuk orang lain apa yang Anda ingin mereka lakukan untuk Anda
7. Cinta Kasih Erotis
Cinta erotis adalah kehausan akan penyatuan sempurna akan penyatuan dengan yang lainnya. Keinginan untuk bersatu dan berteman dengan lawan jenis, untuk menghilangkan sepi atau untuk menenangkan suatu naluri seksual. Cinta kasih dapat merangsang keinginan untuk bersatu secara seksual. Namun apabila penyatuan fisis tadi tidak dilandasi oleh cinta kasih maka hanya akan membawa pada penyatuan yang bersifat pesta pora dan sementara saja. Cinta kasih erotis, apabila benar-benar sebuah cinta sejati, mempunyai satu pendirian yaitu bahwa seseorang sungguh-sungguh mencintai dan mengasihi dengan jiwanya yang sedalam-dalamnya dan menerima pribadi lawan jenisnya. Cinta ini terjadi antara dua orang anak manusia berlainan jenis, yang ingin menyatukan diri mereka untuk mengisi kekosongan hidup dan sebagai teman hidup dalam mengarungi bahtera kehidupan
Sumber:
http://lifestyle.kompasiana.com/catatan/2012/04/06/manusia-dan-cinta-kasih/
http://tottoteguh.blogspot.com/2011/01/cinta-menurut-ajaran-agama.html
http://tifany-tifa.blogspot.com/2010/10/pengertian-belas-kasih.html
http://sarahabibah.blogspot.com/2012/04/pengertian-cinta-kasih-erotis.html
0 komentar:
Post a Comment